Everything Can be Shared

Informasi, Soal SBMPTN, Tips dan Trik

Jumat, 27 Desember 2013

Contoh Flowchart Pada Sistem Penilaian, Laporan Hasil Belajar Siswa



Flowchart adalah bagan-bagan yang mempunyai arus yang menggambarkan langkah-langkah penyelesaian suatu masalah. (Analisis dan Desain Sistem Informasi, Al-Bahra Bin Ladjamudin, 2005.)
  


Dari pengamatan yang dilakukan dapat digambarkan bentuk dari flowchart sistem informasi penilaian hasil belajar siswa. Pada bagian ini admin login terlebih dahulu untuk melakukan aktifitas sistem. Admin mempunyai kewenangan untuk melakukan entry data guru, data tugas guru mengajar, data wali kelas, maupun data wali kelas pertahun pelajaran. Guru melakukan login untuk meng-entry nilai siswa mulai dari nilai kognitif, nilai psikomotorik, dan nilai afektif. Wali kelas login ke system kemudian bisa meng-entry nilai meliputi nilai kepribadian, nilai penembangan diri. Sedangkan  siswa login untuk meng-update biodata.
Berikut contoh gambar flowchart-nya



Diambil dari skripsi yang saya buat, tahun 2012.

Contoh Kuesioner Penelitian Sistem Informasi Penilaian Hasil Belajar

Berikut adalah contoh kuesioner yang pernah saya buat sebagai dasar mengerjakan skripsi, silahkan dibaca mungkin bisa menjadi referensi. :)




Kuesioner Penelitian
Sistem Informasi Penilaian Hasil Belajar SMA Negeri 2 Rembang

Kuesioner ini merupakan alat untuk menggali informasi mengenai pendapat bapak / ibu guru yang berkaitan dengan sistem penilaian hasil belajar siswa di SMA Negeri 2 Rembang. Jawaban  yang  bapak/ibu guru berikan  tidak  akan  mempengaruhi  keberadaan bapak/ibu di lingkungan  kerja, karena  penelitian ini semata-mata untuk keperluan akademis. Untuk itu kami mengharapkan jawaban serta informasi yang benar-benar obyektif  berdasarkan  penilaian  hati  nurani  bapak/Ibu  sesuai  dengan  kondisi  dan situasi di tempat kerja bapak/ibu.
Atas  bantuan  dan  partisipasi  bapak/ibu  dalam  mengisi  kuesioner  ini  saya haturkan terima kasih.


Identitas Responden

Nama       :  .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. ..
NIP           : .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. ..
Jabatan    : Guru mapel / Wali Kelas   *)



*) Coret yang tidak perlu



Pilihlah pertanyaan berikut dengan melingkari salah satu jawaban yang disediakan.


1.        Bagaimanakah sistem informasi penilaian hasil belajar yang sedang diterapkan saat ini ?
a.   Masih manual                         b.  Sudah terkomputerisasi

2.        Dimanakah anda merekap nilai hasil belajar ?
a.   Buku daftar nilai                     b.  komputer

3.        Apakah waktu yang diberikan untuk merekap nilai hasil belajar sampai menjadi nilai rapor cukup?
a.   Cukup                                    b.  Kurang

4.        Apakah anda pernah melakukan kesalahan dalam merekap nilai?
a.   Pernah                                   b.  Tidak pernah

5.        Menurut anda apakah sistem penilaian yang sedang berjalan efektif dan efisien?
a.   Ya                                          b.  Tidak

6.        Menurut anda apakah sistem penilaian yang sedang diterapkan sekarang perlu diganti dengan  dengan sistem penilaian yang terkomputerisasi/ berbasis web yang bisa diakses dimana saja kapan saja dengan menggunakan koneksi internet maupun intranet?
a.   Perlu                                      b.  Tidak perlu

Pertanyan berikut  untuk bapak / ibu guru yang menjadi wali kelas.
7.        Bagaimanakah cara anda membuat leger nilai dan rapor ?
a.   Menulis manual di buku yang disediakan
b.   Menggunakan komputer

8.        Apakah waktu yang diberikan untuk membuat leger nilai dan rapor cukup?
a.   Cukup                                    b.  Tidak cukup

9.        Apakah anda pernah melakukan kesalahan dalam pembuatan leger nilai dan rapor?
         a. Pernah                                   b.  Tidak pernah

Contoh Script Wawancara Penelitian Sistem Penilaian Laporan Hasil Belajar Siswa

Berikut adalah Video wawancara observasi untuk skripsi dengan tema penilaian hasil belajar siswa. Narasumbernya adalah bapak Hedi Wibowo,S.Pd sebagai wakil kepala sekolah bagian kurikulum SMA N 2 Rembang, sudah ada scriptnya juga dibawah. Semoga bermanfaat  :)




Narasumber  : Hedi Wibowo, S.Pd. (Wakil Kepala Sekolah Kurikulum )

Peneliti            : Okey, hari ini tanggal 8 Mei  hari Selasa tahun 2012 saya melakukan wawancara kepada wakil kepala sekolah bagian kurikulum seputar sistem informasi penilaian di SMA Negeri 2 Rembang beliau adalah bapak Hedi Wibowo, S.Pd.
Yang ingin saya tanyakan pak, sistem penilaian yang bagaimanakah yang sudah berjalan di SMA 2 selama ini ?

Narasumber      : Selama ini sistem penilaiannya masih sama seperti tahun-tahun yang sebelumnya, jadi bapak ibu guru masih memasukkan nilai secara manual dan mereka memiliki daftar nilai yang tersendiri kemudian pada akhir KBM mereka merekapitulasinya dan membuat sebuah nilai rapor yang nantinya akan ditulis dalam sebuah leger dan itu baru menjadi sebuah nilai rapor dan itu nantinya akan digunakan sebagai patokan untuk kenaikan kelas dan sebagainya.

Peneliti            : Kalau masalah kesulitan maksud saya kesulitan – kesulitan yang pernah bapak temui menurut pengalaman bapak apa saja?

Narasumber      : Kalau menurut yang saya temukan memang beberapa kendala muncul karena kalau kita melihat globalisasi selama ini tentunya kita berwawasan ke depan. Kalau hanya mengandalkan segi manual saja rasanya kurang layak untuk tahun-tahun yang seperti ini kita sudah seharusnya maju, lebih berkembang dengan melihat sistem penilaian di berbagai sekolah yang sudah maju mereka sudah mampu secara online mengisi nilai lewat komputer, lewat internet dirumah dan sebagainya. Sehingga bisa mengakses nilainya baik itu nilai ulangan harian atau nilai yang lain dengan berbasis TIK.

Peneliti            : Begitu ya pak. Berarti leger masih ditulis manual (konvensional-red)? Rapornya juga ?

Narasumber      : Iya masih manual (konvensional-red).

Peneliti            : Wah itu tentu saja membutuhkan waktu yang lama dong pak?
Narasumber      : Iya betul sekali. Jadi, hambatan yang kita temui selama ini pada akhir semester tentunya ya, semester satu atau dua, bahkan yang membuat kecemasan dari wali kelas mereka selalu mengharapkan nilai  cepat jadi sehingga mereka bisa  lembur sehingga pada saat kenaikan kelas mereka sudah bisa dengan segera menentukan siapa yang naik dan siapa yang tidak naik . Jadi mereka mengharapkan sistim yang lebih bagus dari yang ada sekarang ini.

Peneliti            : Nah kira-kira bagaimanakah keinginan bapak tentang sistim yang baru?

Narasumber      : Kalu keinginan saya, kita melihat prospek ke depan melihat dunia teknologi dan komputer kita inginnya ada sebuah sistem tersendiri , disana nanti akan dikelola sistem penilaian sehingga guru akan dipermudah dalm pengisian nilai, cetaknya dan lain sebagainya sehingga tanpa menulis lagi.

Peneliti            : Juga bisa diakses dimana saja begitu ya pak?

Narasumber      : Iya betul.

Peneliti            : Antara lain contohnya seperti sistem informasi penilaian berbasi web.

Narasumber      : Iya betul. Berbasis web sebetulnya keinginan itu sudah lama sekali. Tapi nanti kita perlu konsultasi dengan kepala sekolah dalam penyediaan sarana prasarana karena berkaitan dengan TIK itu membutuhkan dana yang cukup banyak.

Peneliti            : O begitu pak. Baik, sementara itu dulu yang saya ingin tahu. Terimakasih atas waktunya.

Rabu, 25 Desember 2013

Pentingnya NISN (Nomor Induk Siswa Nasional) Bagi Siswa

NISN (Nomor Induk Siswa Nasional) merupakan kode pengenal identitas siswa yang bersifat unik dan berlaku selamanya. NISN itulah yang membedakan satu siswa dengan siswa lainnya di seluruh Indonesia yang langsung dikelola oleh Pusat Data dan Statistik Kemdiknas.

Oleh karena itu fungsi NISN bagi siswa terutama sangatlah penting. Keberadaannya seperti nomor ID pada KTP, SIM, rekening. yang mana setiap individu pasti mempunyai nomor atau ID yang berbeda, tidak ada yang sama.

Contoh  fungsi yang sangat penting adalah sebagai identitas ketika seorang siswa mengikuti Ujian Nasional dimana ada entrian tentang data NISN .

Selain itu pada penyelenggaraan SNMPTN khususnya tahun pelajarn 2013/2014, siswa yang boleh mengikuti SNMPTN harus dan wajib memiliki NISN.






Untuk informasi lebih lanjut bisa di cek di  http://www.snmptn.ac.id/informasi.html.

Oleh karena itu sangat penting bagi seorang siswa untuk mengingat-ingat NISN-nya, dan jika memang belum punya segeralah untuk mengajukan NISN kepada pihak yang berwenang . :)
Dan jangan pernah disepelekan fungsi dari NISN tersebut.
Baca juga Cara melacak NISN atau mengajukan NISN.

Solusi Cara Melacak Nomor NISN (Nomor Induk Siswa Nasional)

NISN (Nomor Induk Siswa Nasional) merupakan kode pengenal identitas siswa yang bersifat unik dan berlaku selamanya. NISN itulah yang membedakan satu siswa dengan siswa lainnya di seluruh Indonesia yang langsung dikelola oleh Pusat Data dan Statistik Kemdiknas.

Oleh karena itu fungsi NISN bagi siswa terutama sangatlah penting. Keberadaannya seperti nomor ID pada KTP, SIM, rekening. yang mana setiap individu pasti mempunyai nomor atau ID yang berbeda, tidak ada yang sama.

Lalu bagaimana jika seorang siswa tidak mengetahui nomor NISN-nya? atau lupa mungkin ?

Nah itulah yang akan dibahas pada artikel ini, tentang bagaimana cara melacak nomor NISN siswa.

Pertama,
Setiap sekolah pasti mempunyai minimal satu orang operator yang ditunjuk untuk mengelola data pokok pendidikan disekolah tersebut. Salah satu tugasnya adalah melakukan pendataan terhadap siswa, termasuk NISN. Operator sekolah tersebut juga mempunyai fasilitas untuk mengajukan NISN bagi siswa yang memang benar-benar belum punya. Tapi sayangnya semua layanan tersebut sudah ditutup sejak tahun 2012, yaitu situs dapodik.org. :(

Kedua,
Segera mengakses situs http://nisn.data.kemdiknas.go.id/page/data   , itulah website resmi yang menggantikan situs dapodik.org. Pada halaman tersebut ada 2 pilihan yaitu mengecek dengan menggunakan NISN ( juga bisa digunakan untuk mengecek apakah NISN yang dimiliki siswa valid atau tidak) dan pilihan tab kedua jika tidak mengetahui NISN siswa bisa melacak NISN-nya dengan menggunakan biodata diri, nama, tempat lahir, tanggal lahir .


Ketiga,
Jika anda seorang siswa dan benar-benar belum mempunyai NISN, segera lapor ke sekolah masing-masing, tepatnya kepada kesiswaan untuk segera membuat formulir pengajuan NISN baru. Nah jika anda seorang operator, format pengajuan dan cara pengajuannya bisa dibaca di http://nisn.data.kemdiknas.go.id/page/dyn/4  .


Keempat,
Jika semuanya sudah angkat tangan, segera melapor ke dinas pendidikan setempat, pasti ada operator dinas yang mengurusi masalah pengajuan NISN. :)

Semoga bermanfaat,